Berita

Mengoptimalkan Sumber Daya Alam: Penampungan dan Daur Ulang Air Hujan di Esa Unggul

Air hujan

Esaunggul.ac.id, Universitas Esa Unggul selalu berkomitmen untuk menciptakan kampus yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Salah satu inovasi terbaru yang diterapkan di kampus ini adalah penampungan dan daur ulang air hujan, sebuah langkah penting dalam mengoptimalkan penggunaan sumber daya alam yang ada. Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada pasokan air dari sumber tradisional, tetapi juga untuk mendukung kelestarian lingkungan di tengah perubahan iklim yang semakin nyata.

Mengapa Penampungan Air Hujan?
Di tengah pesatnya pembangunan dan meningkatnya kebutuhan air, penampungan air hujan menjadi solusi yang semakin relevan. Air hujan adalah sumber daya alam yang melimpah dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti irigasi, kebersihan, dan bahkan untuk kebutuhan non-konsumsi lainnya. Penampungan dan pemanfaatan air hujan di Universitas Esa Unggul adalah upaya untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada secara efisien dan berkelanjutan, sekaligus mengurangi dampak negatif dari penggunaan air tanah yang berlebihan.

Sistem Penampungan Air Hujan di Kampus
Universitas Esa Unggul telah mengembangkan sistem penampungan air hujan di berbagai titik strategis di kampus. Sistem ini bekerja dengan cara menangkap air hujan yang jatuh di atap bangunan kampus, lalu disalurkan melalui saluran pipa menuju tangki penampungan. Tangki-tangki ini dirancang dengan kapasitas besar untuk menampung air hujan dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan kampus selama musim kemarau.

Dengan menggunakan sistem penyaringan yang efektif, air hujan yang ditampung akan melalui beberapa tahap penyaringan untuk memastikan kualitasnya tetap terjaga dan aman digunakan untuk keperluan non-konsumsi. Proses penyaringan ini melibatkan pemisahan partikel-partikel besar, seperti debu dan kotoran, serta proses penyaringan halus untuk menghilangkan mikroorganisme yang mungkin terkandung dalam air hujan.

Daur Ulang Air Hujan untuk Berbagai Keperluan
Setelah air hujan ditampung dan disaring, air tersebut dapat didaur ulang untuk berbagai keperluan kampus. Di Universitas Esa Unggul, air hujan yang telah melalui proses daur ulang digunakan untuk:

Keperluan Penyiraman Taman dan Ruang Terbuka Hijau Kampus Esa Unggul dilengkapi dengan berbagai taman dan ruang terbuka hijau yang membutuhkan pasokan air yang cukup. Dengan memanfaatkan air hujan yang sudah disaring, universitas tidak hanya mengurangi penggunaan air bersih dari PDAM, tetapi juga menjaga keberlanjutan vegetasi yang ada di kampus.
Kebutuhan Kebersihan Air hujan yang telah didaur ulang juga digunakan untuk keperluan kebersihan di lingkungan kampus, seperti untuk mencuci jalan, gedung, dan fasilitas umum lainnya. Hal ini membantu menghemat penggunaan air tanah dan air PDAM yang seringkali terbatas.
Menyokong Fasilitas Non-Konsumsi Lainnya Selain itu, air hujan yang telah didaur ulang juga digunakan untuk keperluan lain seperti pendinginan mesin atau fasilitas yang membutuhkan air non-konsumsi.

Manfaat Penampungan dan Daur Ulang Air Hujan
Penerapan sistem penampungan dan daur ulang air hujan di Universitas Esa Unggul memberikan berbagai manfaat, baik bagi kampus maupun lingkungan sekitar. Beberapa manfaat utama antara lain:

  • Mengurangi Pemakaian Air Tanah dan Air PDAM Dengan memanfaatkan air hujan, Universitas Esa Unggul dapat mengurangi ketergantungan pada sumber air tanah dan air dari PDAM. Ini adalah langkah yang penting untuk menjaga kelestarian sumber daya air di kawasan sekitar kampus.
  • Mengurangi Beban Drainase dan Banjir Penampungan air hujan juga membantu mengurangi beban pada sistem drainase kota, yang sering kali kewalahan menghadapi volume air hujan yang besar. Dengan menampung air hujan, volume air yang mengalir ke saluran drainase dapat diminimalisir, mengurangi potensi terjadinya banjir.
  • Mengurangi Biaya Operasional Dengan memanfaatkan air hujan untuk berbagai keperluan non-konsumsi, Universitas Esa Unggul dapat mengurangi biaya operasional terkait dengan penggunaan air bersih. Hal ini tentu saja memberikan manfaat ekonomis bagi kampus, sambil tetap menjaga keberlanjutan lingkungan.
  • Meningkatkan Kesadaran Lingkungan Program ini juga memberikan contoh nyata kepada mahasiswa dan masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan sumber daya alam dengan bijak. Hal ini juga menjadi bagian dari upaya kampus untuk mendukung pendidikan berkelanjutan dan memberikan pemahaman tentang konsep-konsep ramah lingkungan.